Newsindonesia – Cegah penularan virus Hepatitis B, Dokter dan perawat Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu akan divaksin. Hal ini merupakan langkah deteksi dini dan bentuk perhatian Kementerian Kesehatan bersama dengan Dinas Kesehatan Kota Palu untuk melindungi tenaga kesehatan.
Sebagai langkah awal, perawat Klinik Rutan Sehat, Ika Merdekawati mengambil vaksin Hepatitis B di gudang Farmasi yang diberikan langsung oleh petugas Pengelola Obat dan Vaksin, Rini M.Br. T, S.Farm, Apt, Kamis (11/1).
Dokter penanggung jawab Klinik Rutan Sehat, dr Longginus Arief Tricahyono, mengatakan sebelum menjalani vaksinasi Hepatitis B, terlebih dahulu dokter dan perawat akan dilakukan Skrining Hepatitis B menggunakan tes cepat HBsAg dan anti-HBs.
“Bila kedua hasil tes tersebut negatif atau non reaktif maka tenaga kesehatan dapat diberikan vaksin Hepatitis B sebagai langkah deteksi dini,” ujar dr Arief.
Kepala Rutan, Yansen menyambut baik upaya deteksi dini tersebut. “Kami ucapkan terima kasih atas upaya dan perhatian yang diberikan kepada tenaga kesehatan yang ada di Rutan Palu,” ujar Yansen.
“Vaksinasi Hepatitis B memang sangat penting dilakukan, harapannya melalui imunisasi hepatitis B seluruh tenaga kesehatan khususnya yang bertugas di Klinik Rutan Sehat terhindar dari risiko penularan penyakit Hepatitis B,” tutur Yansen.
0 Komentar