NewsIndonesia - Senin (18/11), Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura turut berkontribusi dalam upaya penanggulangan tuberkulosis (TB) dengan menghadirkan perwakilan, JFT Perawat Mahir, Venny Wijayanti, pada Workshop Peningkatan Kapasitas Petugas Fasilitas Pelayanan Kesehatan dalam Tatalaksana Tuberkulosis.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dan berlangsung selama 3 (tiga) hari, Senin hingga Rabu (18-20 November 2024), bertempat di Hotel Tree Park Banjarmasin.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, yang dilanjutkan dengan laporan dari Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P) selaku Ketua Panitia Penyelenggara. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kesehatan menekankan pentingnya kolaborasi berbagai pihak untuk menyukseskan program penanggulangan TB di Kabupaten Banjar.
Workshop ini menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman yang menyampaikan materi komprehensif terkait penanganan TB. Beberapa materi yang dibahas antara lain:
1. Kebijakan dan Kondisi Situasional Program Penanggulangan Tuberkulosis oleh Kepala Dinas Kesehatan/Kabid P2P;
2. Penemuan Kasus TB oleh Risnawati.
Pengobatan TB oleh dr. Ira Nurasyidah;
3. Tatalaksana Pemeriksaan Microskopis TB serta Pengemasan dan Pengiriman Sampel TCM oleh Puspawati;
4. Manajemen Klaim dan Pengemasan Sampel TCM oleh Rizky Emiliany;
5. Teknik Konseling pada Penderita TB dan Keluarga oleh Rika Vira; dan
6. Implementasi Penggunaan Software e-TB12 untuk Pelaporan Hasil Uji oleh Ria Octavia.
Workshop ini diselenggarakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2021 tentang Penanggulangan Tuberkulosis, yang menjadi panduan bagi pemerintah, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersama-sama menanggulangi TB.
Kepala LPKA Martapura, Dwi Hartono, turut menyampaikan dukungannya atas partisipasi perwakilan dari LPKA dalam kegiatan tersebut. “Kami sangat mendukung langkah-langkah dalam penanggulangan tuberkulosis, terutama melalui peningkatan kapasitas petugas kesehatan. Dengan bekal ilmu yang diperoleh, diharapkan layanan kesehatan di LPKA Martapura dapat semakin optimal dan berkontribusi pada penanganan TB secara nasional,” ujarnya.
Partisipasi ini menjadi wujud nyata kepedulian LPKA Martapura terhadap kesehatan anak binaan dan lingkungan sekitar, sejalan dengan visi untuk menciptakan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan berkelanjutan.
- LPKA Martapura
0 Komentar