NewsIndonesia – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tenggarong menerima kunjungan kerja dari Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Kutai Kartanegara, Guntoro, beserta jajarannya. Kunjungan ini diterima langsung oleh Kepala Lapas Tenggarong, Suparman, dan Kasi Binadik, Halif Shodiqulamin, di area Kopi Benkers Lapas Tenggarong, Senin (17/2).
Kunjungan ini merupakan wujud nyata dukungan Lapas Tenggarong terhadap Program 13 Akselerasi yang digagas oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Program ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi antarinstansi guna mengatasi permasalahan overcapacity (kelebihan kapasitas) dan overcrowding (kepadatan) di lapas dengan solusi yang komprehensif. Selain itu, kunjungan ini juga sejalan dengan 21 Arahan Dirjen Pemasyarakatan, Drs. Mashudi, yang menekankan pentingnya sinergi dan silaturahmi dengan instansi terkait.
Dalam sambutannya, Kepala Lapas Tenggarong, Suparman, menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. "Kami sangat menghargai inisiatif Kejaksaan Negeri Kukar untuk bersilaturahmi dan berkoordinasi dengan Lapas Tenggarong. Sinergi seperti ini sangat penting untuk menciptakan solusi bersama, terutama dalam menangani permasalahan overcapacity yang menjadi tantangan kita semua," ujarnya.
Kasi Pidum kejari Kukar, Guntoro, mengatakan bahwa kunjungan ini juga menjadi momentum untuk memperkuat sinergi. " Kejaksaan Negeri Kukar, mendukung kualitas pembinaan dan reintegrasi warga binaan ke masyarakat," jelasnya.
Kunjungan ini diisi dengan diskusi terbuka antara kedua belah pihak, membahas langkah-langkah strategis untuk mengatasi overcapacity, meningkatkan kualitas pelayanan, serta memperkuat kerjasama antarinstansi. Selain itu, rombongan Kasi Pidum juga diajak untuk menikmati produk kopi khas kopi bengker yang dibuat oleh WBP terlatih hasil dari program unggulan pembinaan Lapas Kelas IIA Tenggarong.
Lapas Kelas IIA Tenggarong berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama yang baik dengan berbagai instansi, termasuk Kejaksaan Negeri Kukar, guna mewujudkan sistem pemasyarakatan yang lebih manusiawi, efektif, dan berkelanjutan.
- Lapas Tenggarong
0 Komentar