Search

Memperkuat Strategi Deradikalisasi: Rapat Koordinasi dengan BNPT Tahun 2025



Cilacap - 16 September 2025 Lapas Ngaseman mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Deradikalisasi Narapidana Teroris (Napiter) yang bertempat di Hotel Aston Inn. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting dari berbagai instansi yang terlibat langsung dalam proses pembinaan dan penanganan napiter di Indonesia khususnya Nusakambangan.


Rapat dipimpin oleh Bapak Wahyu, selaku Kasubdit Pembinaan dan Kemandirian BNPT, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat program deradikalisasi yang berkelanjutan dan berbasis pendekatan kemanusiaan.


Hadir pula Bapak Giyono, Kasubdit Pembinaan Kepribadian dan Kemandirian Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), yang menyampaikan evaluasi capaian program pembinaan kepribadian selama ini serta tantangan dalam menginternalisasi nilai-nilai kebangsaan kepada napiter.


Dari wilayah Jawa Tengah, Bapak Hasan Basri, Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan Kanwil Ditjenpas Jawa Tengah, juga turut memberikan arahan terkait langkah konkret dalam peningkatan kapasitas petugas pembinaan serta perlunya pendekatan yang lebih personal dan humanis dalam menangani napiter.


Sementara itu, dari unsur penegakan hukum, Bapak Khosa, selaku Tim Idensos Nusakambangan, menegaskan pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan dan lembaga pemasyarakatan untuk meminimalisir potensi residivisme dan memastikan proses deradikalisasi berjalan efektif tanpa mengesampingkan aspek keamanan nasional.


Perwakilan dari Lapas Ngaseman, Bayu Firmasyah, yang menjabat sebagai Plh Kasi Binadik, turut menyampaikan perkembangan pembinaan terhadap napiter di Lapas Ngaseman. Beliau memaparkan strategi pendekatan individual serta peran tokoh agama dan keluarga dalam mendukung proses reintegrasi sosial napiter.


Rapat ini diakhiri dengan penyusunan rencana tindak lanjut bersama untuk meningkatkan efektivitas program deradikalisasi, termasuk penguatan modul pembinaan, pelatihan bagi petugas, serta peningkatan koordinasi antar lembaga.


Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan upaya deradikalisasi dapat berjalan lebih terarah, berkelanjutan, dan memberikan dampak nyata dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan kondusif bagi proses pembinaan.