Search

Lapas Narkotika Karang Intan Raih Terbaik Pertama Kehumasan & Pengelolaan Media Sosial


 

Terima penghargaan terbaik pertama kehumasan

Banjarmasin, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan kembali mengukir prestasi. Kali ini penghargaan datang dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Selatan sebagai terbaik pertama kehumasan dan pengelolaan media sosial tahun 2022, pada penutupan Rapat Koordinasi Evaluasi Capaian Kinerja Unit Pelaksana Teknis (UPT) tingkat Wilayah di Swiss-Belhotel Borneo Banjarmasin, Jum’at (17/03).

 

“Lapas Narkotika Karang Intan konsisten untuk terus mengglorifikasikan berbagai kegiatan positif dari satuan kerja, yang sedikit banyaknya memberikan citra positif untuk organisasi. Konsisten dalam menjaga kualitas kinerja dan berkinerja, dan diganjar dengan penghargaan ini,” ungkap Kepala Lapas (Kalapas) Wahyu Susetyo.

 

Lebih lanjut dirinya menambahkan, informasi yang baik dan tersampaikan kepada masyarakat merupakan langkah positif untuk membagikan capaian kinerja yang telah dilakukan organisasi. Terlebih di tengah keterbukaan informasi, masyarakat sangat mudah menerima berbagai informasi, dan kita dukung itu dengan upaya pengelolaan media sosial Lapas yang sudah terverifikasi dan aktual.

 

"Melalui prestasi ini harapan kita menjadi pemicu semangat bagi seluruh jajaran Lapas Narkotika Karang Intan untuk terus berprestasi, jangan berpuas diri dengan hasil yang telah diraih, tapi harus dipertahankan dan ditingkatkan," harap Kalapas.

 

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Faisol Ali, yang diterima Kepala Seksi Bimbingan Narapidana Rahmat Pijati mewakili Kalapas. Faisol Ali berharap lewat kegiatan ini para Kepala UPT dan jajarannya akan semakin matang dan akuntabel dalam pelaksanaan kegiatan dan anggaran di tahun 2023 dengan hasil yang optimal.

 

"Kembali saya tekankan bahwa kagiatan yang kita laksanakan selama tiga hari ini diharapkan menjadi bekal penting dalam perencanaan, yang berkorelasi terhadap pencapaian target kinerja di tahun-tahun selanjutnya. Sekaligus menjadi pengingat dan pemicu kinerja ke depan dalam mewujudkan resolusi yang ingin dicapai, menjadi momentum perubahan yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab," pungkas Faisol.(arb)

 

0 Komentar